Jagabaya - Ada berbagai usaha yang ada di Desa Jagabaya, salah satunya usaha tembakau. Ade Ejen, seorang pemilik usaha tembakau berusia 57 tahun, memiliki keberhasilan dalam bisnisnya di Kampung Cibentang, Desa Jagabaya, Kecamatan Mekarmukti, Garut, Jawa Barat.

         Usaha tembakau Ade Ejen telah berjalan sejak tahun 1975 dan masih aktif hingga saat ini. Awal ketertarikan pada usaha tembakau bermula dari pergaulan dengan komunitas pengusaha tembakau di Kampung Cigebang, Desa Karyasari, yang memicu keputusan untuk menanam tembakau pada tahun 1975.

         Di kebun tembakau Ade Ejen, terdapat sekitar 5000 pohon tembakau yang ditanam. Proses panen tembakau melalui beberapa tahap yaitu daun awal, daun penengah, dan pucuk, Karena dalam satu batang pohon, daun tembakau dibagi dalam beberapa tingkatan, yang setiap tingkatan yaitu menandakan kualitas daun serta biasanya terlihat dari warna dan terasa dari aromanya.

         Setelah dipetik, daun tembakau dipilih yang matang dan hijau, kemudian diolah dengan proses pemotongan, pengeringan, dan penjemuran selama 1 minggu hingga 10-15 hari tergantung kondisi cuaca.

         Dalam setiap panen, Ade Ejen bisa menghasilkan sekitar 70  tembakau dengan jenis tembakau Darwati yang tahan cuaca. Hasil panen dijual kepada bandar yang datang ke lokasi dari Garut dan Bumbulang, serta ada juga pembeli eceran dengan harga perlempeng sekitar 50.000 dan perbantal 1 juta. Dalam menjalankan usaha ini Ade Ejen dibantu oleh anak dan keluarganya.